Jakarta — Tim Nasional Indonesia U-23 akan menghadapi laga penentu melawan Vietnam U-23 dalam final Piala AFF U-23 2025 yang digelar malam ini di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Laga ini menjadi lebih dari sekadar perebutan gelar juara — ini adalah momen pembuktian dan misi balas dendam Garuda Muda.
Setelah menumbangkan Thailand lewat adu penalti di semifinal, Timnas Indonesia U-23 tampil dengan kepercayaan diri penuh. Anak asuh Gerald Vanenburg menjalani persiapan intens, dan kabar baiknya, gelandang kreatif Arkhan Fikri dipastikan siap tampil setelah diistirahatkan pada laga sebelumnya.
Atmosfer GBK yang dipenuhi ribuan suporter Merah Putih diharapkan menjadi energi tambahan untuk mendobrak dominasi Vietnam. Laga malam ini akan menjadi ajang pembuktian bahwa generasi muda Indonesia siap naik kelas di level Asia Tenggara.
Head-to-Head: Vietnam Masih Unggul, Tapi Indonesia Tak Gentar
Secara statistik, Vietnam U-23/U-22 memang lebih unggul. Dalam sekitar 10–13 pertemuan sejak 2011 di berbagai ajang seperti SEA Games, Piala AFF, dan Kualifikasi Piala Asia U-23, Vietnam mencatatkan 6–7 kemenangan, sedangkan Indonesia mengantongi 3–5 kemenangan.
Salah satu luka yang masih terasa adalah kekalahan di final Piala AFF U-23 2023, saat Indonesia kalah lewat adu penalti setelah bermain imbang 0-0.
Namun, Garuda Muda punya alasan kuat untuk optimis. Di SEA Games 2023, Indonesia menaklukkan Vietnam dengan skor 3-2, membuktikan bahwa dominasi Vietnam bisa dipatahkan.
Tren Tim Senior: Indonesia Unggul Atas Vietnam
Menariknya, dalam tiga pertemuan terakhir antara tim senior Indonesia dan Vietnam pada 2024, Indonesia selalu menang:
Piala Asia 2023: Indonesia 1-0 Vietnam
Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Kandang): Indonesia 1-0 Vietnam
Kualifikasi Piala Dunia 2026 (Tandang): Vietnam 0-3 Indonesia
Meskipun bukan indikator langsung untuk tim U-23, keberhasilan tim senior ini membangun kepercayaan diri dan mentalitas kemenangan dalam tubuh skuad muda Merah Putih.
Pertarungan Dua Kutub Kekuatan ASEAN
Vietnam datang dengan misi mempertahankan supremasi di level U-23, sementara Indonesia hadir membawa semangat baru: menang di rumah sendiri, membalas luka lama, dan mengangkat trofi juara.
Laga ini diprediksi berlangsung sengit dan penuh emosi. Kedisiplinan taktik, mental baja, dan dukungan dari suporter akan menjadi faktor penentu siapa yang akan berjaya.
Akankah Garuda Muda terbang tinggi malam ini dan menutup turnamen dengan bendera Merah Putih berkibar di podium tertinggi? Seluruh bangsa menanti jawabannya di GBK. (ede)