Tenggarong – Tak menunggu lama, Bupati Kutai Kartanegara Dr. Aulia Rahman Basri langsung mengeksekusi janji kampanye di bidang pendidikan. Dalam pidato perdananya di rapat paripurna DPRD Kukar, Aulia menegaskan bahwa program masuk sekolah dan seragam gratis resmi mulai diterapkan.
“Kami tidak pakai program 100 hari. Langsung kerja. Program sekolah gratis untuk anak-anak Kukar insyaallah langsung kita wujudkan,” tegas Aulia, disambut tepuk tangan hadirin.
Tak hanya sekolah negeri, bantuan juga akan diberikan untuk sekolah swasta dan pondok pesantren, sebagai wujud komitmen Kukar Idaman Terbaik terhadap pendidikan yang inklusif dan merata.
Langkah ini menandai dimulainya pemerintahan Aulia-Rendi yang fokus pada akses pendidikan tanpa beban biaya, agar seluruh anak di Kukar bisa bersekolah tanpa terkendala ekonomi.
Program ini juga akan didukung dengan subsidi biaya sekolah dan beasiswa bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Pemerintah Kabupaten Kukar berkomitmen untuk menghapus segala bentuk hambatan ekonomi dalam dunia pendidikan.
Tak hanya itu, pemerintah juga akan memperkuat kualitas pendidikan lewat dukungan fasilitas, pelatihan guru, dan kemitraan dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) dalam jangka panjang. Hal ini menjadi bagian dari visi besar menjadikan Kukar sebagai daerah yang unggul dalam sumber daya manusia.
Dengan program pendidikan gratis sebagai langkah awal, Kukar Idaman Terbaik diharapkan dapat mencetak generasi muda yang cerdas, tangguh, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global.
